
![]() |
Ketua Komisi B Tuding Bocor
PONOROGO-
Kendati kepala dinas perhubungan silih diganti,tetap saja belum dapat mendandani tata kelola parkir.Tingkat kebocoran dinilai masih tinggi.Bahkan, Ketua Komisi B DPRD Ponorogo Agus Dermawan menyebut ada pendapatan satu titik lokasi parkir yang sebulan hanya sebesar Rp60ribu.''Sangat tidak rasional,masak sehari Rp2ribu atau hanya empat motor yang parkir,'' ujar Agus dengan nda keheranan,kemarin(4/11).
Dia menuding sudah lama terjadi kebocoran karena lemahnya pengawasan dinas perhubungan sebagai satker pengelola parkir.Juru parkir selama ini cenderung menyetor sekadarnya.Realita di lapangan,menurut Agus, pendapatan juru parkir mencapai puluhan ribu rupiah perhari.''Kami juga menemukan fakta,bahwa setoran dari juru parkir tidak langsung ke petugas dinas.Melainkan harus melewati beberapa orang lagi sehingga rawan berkurang,''terang Agus.
Jika kondisi seperti itu terus dibiarkan,Agus pesimistis target pendapatan Rp500juta dari sektor parkir dapat tercapai tahun ini.Sebab,capaian baru sekitar 50 persen hingga akhir Juli lalu.Dia menilai rendahnya capaian retribusi parkir itu bertentangan dengan komitmen pemkab untuk menggali pendapatan asli daerah.
Jika pendapatan retribusi parkir tahun ini tidak memenuhi target,Agus mengusulkan agar pengelolaannya dialihkan ke pihak ketiga.''Salah satu tujuan penggantian kepala dinas perhubungan dalam mutasi beberapa waktu lalu adalah untuk menggenjot pendapatan parkir.Kalau kepala dinasnya diganti dan tarif parkir sudah dinaikkan tapi pendapatan tidak meningkat,apa masih layak dipertahankan,''cetusnya.
Beban berat target retribusi parkir senilai Rp500juta juga diakui Sudarman,kepala Dinas Perhubungan dan Informatika Ponorogo.Kata dia,revisi perda tarif parkir yang diberlakukan dua bulan lalu belum mampu mengejar pendapatan.Namun,pihaknya bakal berupaya maksimal menggenjot pendapatan dengan mengidentifikasi ulang seluruh titik parkir.Hasil identifikasi akan menjadi dasar penetapan target harian dan bulanan bagi juru parkir.''Kami identifikasi dulu realitas dan persoalan di lapangan.Baru setelah itu,penerapan sistem kerja baru,''katanya.
Di Ponorogo saat ini tercatat sekitar 160 titik parkir yang dikelola dinas perhubungan.Belum lagi,parkir khusus lainnya
0 komentar:
Posting Komentar