Magetan, Investigasi
Kematiaan
hardjo sumaji ( 55 thn ) bersama nakesa izzaka sabila (2 thn) cucunya
warga desa Tanjung Kecamatan Bendo Kabupaten Magetan cukup mengejutkan
keluarganya dan warga kampung dikarenakan meninggalnya secara tidak
wajar alias gantung diri bersama cucu kesayanganya di dapur rumahnya
pada hari sabtu tanggal 05 November 2011.
Jasad
kedua korban pertama kali ditemukan oleh suprianto yang tak lain adalah
ayah dari nakesa sekitar pukul 05.00 wib, begitu melihat jasad kedua
korban sudah tidak bernyawa saniyem yang merupakan istri korban langsung
jatuh pingsan.
Menurut
keterangan dari warga yang masih kerabat dengan korban saat ditemui
investigasi bahwa aksi nekat tersebut diduga karena korban memikirkan
suprianto ayah nahesa yang senang menghambur-hamburkan uang dan tidak
bisa mewujudkan apa yang dikehendaki oleh korban. Sebelum kejadian
hardjo sumaji minta uang pada orang tuanya yang bekerja di Papua dengan
maksut untuk membangun rumah sebesar 150 jt, akan tetapi uang tersebut
dihabiskan oleh suprianto untuk membeli sepeda motor,selep padi yang
akhirnya uang itu morat-marit tidak karuan sehingga tidak jadi membangun
rumah. Mendapati hal itu hardjo sumaji sangat kecewa dan malu pada
orang tuanya dipapua karena tiap kali telepon minta gambar rumah yang
telah jadi dari uang 150 juta tersebut, mungkin dikarenakan itu korban
akhirnya nekat gantung diri bersama cucunya tersebut. (DD/RD)
0 komentar:
Posting Komentar