Sebanyak 70 anak
dari enam kecamatan yang ada di Kabupaten Madiun yaitu kecamatan Dolopo, Kecamatan
Kebonsari, Kecamatan Dagangan, Kecamatan Geger, Kecamatan Kare, Kecamatan wungu,
telah mengikuti sunatan massal yang di gelar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
Dolopo pada hari selasa [3/7 ].
Dr Purnomo Hadi Kasi
pelayanan RSUD Dolopo mengatakan, kegiatan ini di laksanakan berkat kerja sama dengan pihak PKK dan KB yang ada di Kabupaten Madiun,
turut hadir juga dalam acara ini Bupati Madiun H. muhtarom, S.Sos yang
kebetulan dalam acara sunatan massal ini
bersamaan dengan hari jadi Kabupaten Madiun yang ke 444, dalam
pelaksanaan sunatan massal ini bertujuan
untuk membantu warga yang tidak
mampu. selain itu sunatan massal gratis ini tidak di pungut biaya, pihak rumah
sakit juga memberikan bingkisan berupa
sarung, songkok, sembako, serta uang saku pada para peserta sunatan massal”
terangnya.
Di jelaskan
lebih lanjut, kegiatan sunat massal ini di lakukan oleh 26 tenaga medis, yang
terdiri dari 10 tenaga RSUD Dolopo sendiri, dan selebihnya tenaga medis dari
puskesmas yang ada di enam kecamatan. Sehingga kegiatan sunat massalpun
berlangsung aman dan lancar dengan waktu
singkat acara sudah selesai di laksanakan.
Sunat massal
gratis yang bersamaan dalam rangka HUT ke 444 kabupaten madiun ini, dalam waktu
yang sama, di RS Caruban juga digelar sunatan massal gratis, yang pesertanya
lebih banyak yaitu 80 anak. Sehingga acara sunatan massalpun di gelar di dua
tempat, bertujuan agar anak-anak yang berada di wilayah kabupaten madiun
sebelah selatan ataupun utara semua berkesempatan mengikuti sunat massal gratis
ini, sehingga dengan demikian anak-anak yang berada di kabupaten madiun telah
melaksanakan salah satu kewajiban sebagai orang beragama.
Bupati Madiun dalam
sambutanya menjelaskan kegiatan sunatan massal yang bersifat sosial ini akan
terus di lakukan dari tahun ke tahun, hal itu bertujuan untuk lebih
mensejahteraan seluruh warga kabupaten terutama yang berada di wilayah pelosok
desa. Ungkapnya (ita/md)
0 komentar:
Posting Komentar