Kecelakan di Jalur Pulung -Ponorogo 2 tewas

Ponorogo,Investigasi 

Kembali di Ponorogo terjadi sebuah kecelakaan yang menewaskan 2 pengendara motor, kecalakaan ini disebab oleh sepasang muda-mudi yang keasyikan bergurau saat mengendarai sepeda motor di malam hari. karena terlalu bergurau dan kurangnya hati-hati ketika mengendarai sepeda motor pemuda yang memboncengnya meninggal dunia di tempat kejadian setelah mengalami kecelakaan. Kecelakaan ini terjadi di jalur Ponorogo - Pulung pada jumat malam sekitar pukul 18.45 wib (16/08/2013).

Menurut keterangan saksi “kendaraan yang dari timur itu kencang sekali pak, mungkin karena motornya baru, sedang yang dari barat kayanya guyon (senda gurau)”.  Ungkap saino

Kronologi terjadinya kecelakaan berawal ketika Suprapto yang memboncengkan Widodo, 30, mengendarai sepeda motor Honda Vario (provit) yang belum ada plat nomornya, melaju kencang dari arah Pulung menuju ke Ponorogo dengan kecepatan sekitar 70 hingga 80 km per jam, setibanya di depan warung milik pak Saino tepatnya di Desa Tajug Kecamatan Siman, menabrak kendaraan sepeda motor Yamaha Alfa AE 2565 TV yang dikendarai oleh Yoga Pratama yang datang dari arah berlawanan. Pada saat kejadian Yoga juga memboncengkan teman wanitanya, Endah Novitasari, 17, asal Desa Demangan Kecamatan Siman hendak menuju ke Pulung. Setelah mengalami kecelakaan Suprapto dan Yoga langsung tewas di tempat kejadian, sedangkan Endah Novita mengalami luka berat dan langsung dievakuasi oleh polisi yang dibantu warga ke RSU Darmayu untuk perawatan,dan Widodo hanya mengalami luka kecil dan langsung bisa dibawa pulang.

Kanit Laka Polres Ponorogo menambahkan bahwa  “kecelakaan disebabkan karena kondisi jalan yang gelap dan berlubang, sementara itu kendaraan AE 2565 TV berjalan terlalu ke kanan” ungkap Ipda Miseri. Selain itu Kanit Laka juga menambahkan “tidak didapati SIM dan STNK dari kedua pengendara motor tersebut”. Kecelakaan yang terjadi semalam memang menambah deretan panjang di Jalur Ponorogo – Pulung.

Beberapa warga di lokasi kejadian mengeluhkan, minimnya penerangan dan kondisi jalan yang rusak, serta kebanyakan laju kendaraan dari arah Pulung yang melebihi batas kecepatan kerap menjadi penyebab kecelakaan.  “kalo tiap hari lihat sepeda motor dari arah timur,ngeri kok saya pak, pasti kenceng sekali lajunya” tambah Saino. Usai kejadian tersebut kedua jenazah korban langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Dr. Hardjono Ponorogo guna di visum.Sis